SURABAYA, Warta21.com – Masyarakat Surabaya diharapkan mewaspadai adanya aksi demo ojol yang berlangsung, Kamis (24/3) ini.
Ribuan orang massa demo ojol tersebut tergabung dalam Front Driver Online Tolak Aplikator Nakal (Frontal). Humas Frontal Daniel Lukas Rorong meminta maaf jika nantinya aksi itu demo ojol itu menimbulkan dampak kemacetan pada rute-rute yang akan dilewati.
Titik kumpul di frontage depan Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur di Jalan Ahmad Yani pada pukul 07.00 WIB kemudian bergeser ke Diskominfo Jatim. “Selanjutnya, kantor Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) XI Jatim di kawasan Gayungsari Barat dan Polda Jatim,” ujar Daniel, Rabu (23/3).
“Disusul Kantor Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kanwil IV Jatim di Jalan Basuki Rahmat, DPRD Jatim di Jalan Indrapura, dan berakhir di Grahadi Jalan Gubernur Suryo,” bebernya. Daniel mengimbau kepada para peserta aksi demo ojol di Surabaya itu tidak melakukan tindakan anarkistis selama berunjuk rasa.
Selain itu, massa demo ojol diharapkan pula mematuhi protokol kesehatan, memakai masker dan sering-sering mencuci tangan menggunakan hand sanitizer selama aksi berlangsung.
“Kami akan menegur peserta aksi jika ketahuan tidak memakai masker. Kami juga akan menyediakan masker kalau ada yang lupa membawa,” kata Daniel. Peserta aksi demo ojol itu tidak hanya dari Surabaya saja, ada perwakilan dari Gresik, Lamongan, Tuban, Sidoarjo, Mojokerto, Malang, Pasuruan, Jember, hingga Banyuwangi.
[…] Warta21.com – Ratusan buruh kembali melakukan demo di depan Pabrik Unilever Indonesia, Jalan Rungkut Industri IV Nomor 5-11, Surabaya pada Senin […]
[…] Pembukaan bazaar sembako murah ini dilaksanakan di Kelurahan Pacarkeling, Surabaya Utara dengan dihadiri warga sekitar dan teman – teman alumni SMPN 9 Surabaya. […]