Sumber : Kompas.com

Warta21.com – Gempa kembali dirasakan oleh warga di wilayah Jawa Barat dan Banten pada Senin (17/1/2022) sekitar pukul 07.30 WIB.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa yang baru saja terjadi berkekuatan magnitudo 5,4.

Pusat gempa berada pada 84 kilometer barat daya Bayah, Banten, dengan kedalaman 10 kilometer. 

“Tidak berpotensi tsunami,” sebut BMKG dalam akun Twitter resminya.

BMKG tetap meminta masyarakat berhati-hati terhadap gempa susulan yang mungkin terjadi.

Pantauan Kompas.com, gempa setidaknya dirasakan warga yang bertempat tinggal di Bintaro (Tangerang Selatan), Sukabumi, Cianjur, Bogor, hingga Bandung Barat.

“Gempa ya? Berasa goyang lagi, tapi enggak sebesar kemarin,” ucap Icha yang sedang berada di Bintaro.

Icha yang sedang berada di rumah sakit merasakan kasur dan botol minumnya bergoyang. 

“Kasur goyang-goyang, air minum goyang,” kata dia.

Warganet lain juga membanjiri kolom komentar Twitter BMKG pagi ini.

Sebelumnya, sejumlah gempa terjadi di kawasan Banten, Jakarta, hingga meluas ke Jawa Barat. Gempa dirasakan kuat terjadi pada Jumat (15/1/2022), dengan kekuatan magnitudo 6,6. Setidaknya dua gempa susulan berkekuatan kecil terjadi setelahnya.

Gempa juga terjadi lagi pada Sabtu (16/1/2022). Pusat gempa dalam dua hari itu sama, yakni di wilayah Sumur, Banten.

Silahkan berkomentar
Artikulli paraprakUmrah Diberhentikan Sementara? Ini sebabnya.
Artikulli tjetërBerlari “Nyeker” Lebih Sehat, Benarkah?

4 KOMENTAR

Tinggalkan Balasan ke Pulau Tonga, Komunikasi dan Internet Teputus Akibat Tsunami - Warta 21 Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini