Aturan baru mengenai kelonggaran akhirnya diumumkan pihak MotoGP setelah mendapat persetujuan dari anggota Komite Grand Prix.Mulai MotoGP 2024 dan seterusnya, penentuan status konsesi pabrikan akan lebih dinamis dan beragam dibandingkan sebelumnya.
Produsen kini dibagi menjadi empat kelompok: A, B, C, dan D, bukan dua kelompok: konsesi dan non-konsesi.
Penentuan kasta pabrikan juga tidak berdasarkan podium atau poin non konsesi.Kemenangan itu sepertinya terjadi pada tahun 2016 hingga tahun ini.
baca juga : Sosok Anton Pengemis Viral Paksa Minta Uang di Surabaya, Mudah Emosi, Sehari Bisa Dapat Rp 100 Ribu
Namun posisi pabrikan dalam konsesi ditentukan oleh persentase poin kejuaraan dibandingkan dengan jumlah poin maksimal yang bisa diraih.
Misalnya, Ducati tergabung dalam Grup A karena musim lalu mereka memiliki perolehan poin yang tinggi yaitu 85 persen, tepatnya 94,6 persen (700 poin dari maksimal 740 poin).
Pabrikan Borgo Panigale hanya memiliki sedikit keunggulan, salah satunya adalah tidak adanya penetapan wildcard sama sekali.
Ducati tampil luar biasa di MotoGP 2023, memenangi 17 balapan utama dan 17 sprint melawan seluruh pembalap tim pabrikan dan satelit.
‘Pengecualian’ Ducati juga merupakan permintaan pabrikan menengah seperti KTM dan Aprilia ketika aturan konsesi baru diusulkan. <FM1123>
sumber : motogp.com
Silahkan berkomentar