Warta21.com – Marc Marquez menjadi sorotan di MotoGP Portugal 2023 setelah crash dan menabrak Miguel Oliveira. Namun ternyata, korban crash Marquez ini tidak hanya Oliveira. Jorge Martin juga harus menuntaskan balapan lebih dulu karena dampak dari kecelakaan Marquez.
Rider Prima Pramac Ducati Jorge Martin tampil cukup impresif di Portugal. Dia bisa finis kedua di Sprint Race, dan bisa start dari grid ketiga di balapan utama.
Namun, mimpi Jorge Martin naik podium harus pupus. Martin mengalami kecelakaan low side pada lap ke-19.
“Itu adalah dampak dari kontak (dengan motor Marquez saat kecelakaan menabrak Oliveira),” kata Martin dikutip Speedweek.
“Jari kaki saya patah dan saya juga memiliki sesuatu di pergelangan kaki saya, yang akan saya periksa pada hari Senin. Sayang sekali, dengan kecepatan saya, kemenangan seharusnya bisa diraih,” ujarnya.
Dia bilang, setang motornya bengkok setelah ditabrak oleh Marquez. Dilansir The Race, Martin kehilangan posisinya karena dia berjuang untuk menempatkan kaki kanannya di posisi yang benar. Martin disebut kesulitan menekuk lututnya.
Sebenarnya, Martin masih bisa mengatur waktu dengan sangat cepat. Sayang, dampak dari kecelakaan Marquez yang mempengaruhi motor Martin tak bisa ditahan.
“Itu bukan pertama kalinya dia merusak balapan saya. Saya harap dia bisa menghindari saya di masa depan. Race Control harus melakukan sesuatu. Saya tidak pernah merusak satu balapan untuknya, tapi dia merusak dua balapan untuk saya,” ucapnya.
Martin bercerita, dia sempat memimpin balapan di lap pertama. Ketika itu, Marquez mencoba menyalipnya dan Martin berusaha meluruskan motor agar tidak jatuh.
“Karena saya di depan, saya tidak bisa melihatnya dan ada benturan kecil. Kedua kalinya ada benturan keras dan tangan saya siaga agar tidak jatuh. Jika ada seseorang di depan Anda, maka Anda harus memikirkan titik pengeremannya. Anda tidak dapat mengerem seperti sendirian di trek. Saya mengerem seperti biasa, Anda dapat melihatnya dari jarak konstan saya ke orang di depan,” sebut Martin.
Kini, Marquez telah dijatuhi hukuman harus melewati long lap penalty dua kali di GP berikutnya. Namun, Martin menganggap Marquez harus diganjar sanksi yang lebih berat.
“Dalam pengarahan pembalap, mereka selalu memberi tahu kami bahwa jika kami terus melakukan hal seperti itu, kami akan mendapatkan hukuman yang lebih keras. Dia terus melakukan hal seperti itu, jadi mungkin dia harus mendapatkan hukuman yang lebih keras. Tapi seperti yang kita semua tahu, kita sedang berbicara tentang Marc dan mereka tidak akan melakukan apa-apa,” katanya.
Sumber : detik.com
Baca Juga : Kencang di atas mesin KTM ” Aku juga bingung…” seru Miller nyengir !! Laahhhh
