Ilustrasi Lampu LED. (Foto: Freepik)

Warta21.com – PERKEMBANGAN teknologi membuat segalanya jauh lebih mudah. Salah satunya kehadiran lampu sebagai ‘penerang’ dunia. Namun, seiring berkembangnya zaman, berbagai jenis lampu pun hadir dengan kelebihannya masing-masing.

Salah satu jenis lampu yang banyak dipakai oleh masyarakat perkotaan adalah lampu LED. Selain karena pencahayaan yang lebih terang, LED disebut-sebut sebagai salah satu jenis lampu yang menghemat biaya energi serta memiliki masa pakai yang mengesankan.

Lantas, berapa lama usia lampu LED bertahan? Perlu diketahui, sumber cahaya LED bisa bertahan lebih lama, sehingga tidak perlu repot sering mengganti bola lampu.

Hal ini secara signifikan mengurangi limbah serta hemat uang dalam penghematan energi jangka panjang. Masa pakai sumber cahaya LED dapat bertahan 10 kali lebih lama dibandingkan sumber cahaya tradisional.

Sebuah bola lampu konvensional memiliki masa pakai sekitar 2.000 jam, sedangkan lampu LED rata-rata memiliki masa pakai 10.000 hingga 20.000 jam. Ini setara dengan 10 hingga 20 tahun!

Meski begitu, bagaimanapun juga usia lampu LED tersebut juga bergantung pada pemakaian. Semakin sering Anda menggunakannya, tentu usia lampu LED di rumah atau di kantor Anda semakin berkurang.

Nah, jika dihitung penggunaan secara rata-rata, penggunaan lampu LED dalam ruang lingkup rumah tangga biasanya usianya akan bertahan antara empat hingga tujuh tahun.

Pabrikan biasanya mencetak perkiraan masa pakai lampu LED berdasarkan suhu ruangan rata-rata, penggunaan harian, dan level saat ini. Nah, berikut beberapa faktor utama yang berperan dalam usia atau masa pakai LED.

Penggunaan

Berapa lama lampu LED menyala tentu akan menentukan berapa lama usia lampu LED Anda di rumah. Namun, tidak seperti lampu pijar, meskipun Anda beberapa kali menyalakan dan mematikan lampu LED, hal itu tidak akan memengaruhi masa pakainya.

Paparan panas

Selain penggunaan rata-rata, kondisi panas di sekitar bola lampu LED Anda juga akan berperan dalam masa pakainya. Sebaiknya, letakkan bohlam LED Anda jauh dari perangkat elektronik lainnya.

Pasalnya, saat terkena panas, bagian dalam LED, terutama elemen semikonduktor panas juga akan memanas. Ini dapat mempercepat laju degradasi dioda pemancar cahaya, yang mempersingkat masa pakai bola lampu LED.

Arus

Demikian pula dengan paparan panas di lingkungan luarnya, arus yang lebih tinggi akan meningkatkan suhu elemen semikonduktor panas LED dan mempersingkat masa pakainya.

Lonjakan tegangan yang tiba-tiba lebih dari 10% kemungkinan akan merusak komponen elektronik di dalam LED, sehingga dapat mengurangi masa pakai atau usianya.

Sumber : okezone.com

Baca Juga   : Libur Panjang Hari Raya Idul Adha, KAI Daop 8 Surabaya Sediakan Puluhan Ribu Tiket

Artikulli paraprakLibur Panjang Hari Raya Idul Adha, KAI Daop 8 Surabaya Sediakan Puluhan Ribu Tiket
Artikulli tjetërIni Tampang Pria Pembunuh 4 Bayi Hasil Inses dengan Anaknya di Banyumas, Dikenal sebagai Dukun, Punya 3 Istri

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini