Warta21.com – Seorang pemotor asal Kabupaten Mojokerto tewas di Jalan Raya Hayam Wuruk, Desa Wonokusumo, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Rabu (20/9/2023). Korban tewas tertabrak truk tronton saat gagal mendahului.
Kecelakaan yang melibatkan sepeda motor Honda CBR nopol S 6005 dan truk tronton nopol S 9930 SB terjadi sekira pukul 11.30 WIB. Kedua kendaraan berjalan saling beriringan dengan posisi sepeda motor di belakang truk tronton yang berjalan dari arah barat ke timur.
Sampai di lokasi kejadian, korban Heri Cahyono (35) membonceng Akhmad Murdianto. Keduanya merupakan Dusun Donorejo RT 04 RW 07, Desa Jasem, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Korban yang berprofesi sebagai sopir tersebut bermaksud mendahului truk tronton.
Korban mendahului truk tronton yang dikendarai Harsono (40) warga Dusun Gusten RT 06 RW 06, Desa Ngastemi, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto dari arah kanan. Pada saat mendahului bersamaan ada kendaraan roda empat yang tidak diketahui identitasnya berjalan dari arah timur ke barat.
Diduga karena panik, korban menghindari kendaraan tersebut dengan cara membanting arah ke kiri atau utara. Naas, kendaraan korban bersinggungan truk tronton yang berada di samping kiri. Akibatnya korban tertabrak ban truk tronton sebelah kanan dan tewas di lokasi kejadian.
Petugas dari Unit Laka Satlantas Polres Mojokerto yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Usai dilakukan identifikasi, jenazah korban dievakuasi ke ruang jenazah RSUD Prof Dr Soekandar Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto, Iptu J Wihandoko mengatakan, diduga korban kurang hati-hati saat mendahului truk tronton dari sebelah kanan. “Korban kurang memperhatikan arus yang ada di didepannya sehingga bersinggungn dan terjadilah laka lantas,” ungkapnya.
Baca Juga : DPRD Desak Pembangunan RS Surabaya Timur Segera Dilakukan







