warta21.com- Pembalap Pramac Ducati Jorge Martín dan Marc Marquez saling kritik pada Minggu (26/11) dalam komentarnya terkait tabrakan saat balapan MotoGP Valencia di sirkuit Ricardo Tormo.
Martin bertabrakan dengan Marquez di lap 6, memasuki tikungan ke-6.
Kecelakaan itu memaksa kedua pebalap keluar dari balapan dan mengakhiri harapan Martin untuk meraih gelar juara dunia pertamanya.
baca juga : Bagnaia mematahkan kutukan start MotoGP nomor 1
Saat diwawancarai mengenai kecelakaan tersebut, Martin mengaku tak mampu menghindari tabrakan dengan bayi alien tersebut.
“Saya tidak bisa melakukan apa pun terhadap Marc.
Dia melihat saya dari dalam dan melepaskan rem,” kata Martin.
“Aku tidak mengatakan itu salahnya, tapi itu juga bukan salahku.
Ini balapan.Aku akan segera berbicara dengannya, aku rasa kita harus melakukannya dan kita bisa menyelesaikan masalah ini. Sementara itu, Marquez pun ragu menyalahkan dirinya sendiri atas tabrakan tersebut.
Pembalap berusia 30 tahun itu menilai Martin terlalu optimis dengan apa yang terjadi di lap keenam.
“Martin agak terlalu optimis saat menyalip, tapi saya mengerti.
Saya tidak akan memberikan tekanan padanya, saya memahami mentalitasnya dengan baik,” kata Marquez.
“Saya kira dia melihat pebalap merah (Francesco Bagnaia) cukup jauh di depan dan mencoba memberikan tekanan padanya,” lanjutnya.
Tabrakan antara dua pembalap Spanyol membuat Marquez terlempar ke udara dan membuat Martin keluar lintasan.
Martinator tidak dapat melanjutkan balapan dan segera kembali ke paddock.
<FM1123>