Warta21.com – Sister City atau kota bersaudara merupakan sebuah konsep ide untuk menghubungkan dua kota di lokasi negara berbeda. Hal tersebut bertujuan agar ada koneksi budaya dan kontak sosial antar penduduknya.
Di Indonesia, konsep sister city lebih ditujukan untuk pembangunan ekonomi serta bidang lain seperti pendidikan dan juga budaya. Berikut delapan kota yang menjadi sister city-nya Surabaya yang dilansir dari akun Instagram resmi @surabaya.
1. Seattle, Amerika Serikat.
MoU
sister city antara Kota Seattle dengan Kota
Surabaya ditandatangani dan diresmikan pada 27 September 1992. Dilansir dari
website resmi Pemerintah Kota Surabaya, kerjasama
sister city dua kota ini mencakup bidang kerjasama antara lain :
- Manajemen perkotaan
- Manajemen pelabuhan
- Perlindungan lingkungan hidup
- Pendidikan
- Kesenian dan kebudayaan
- IPTEK
- Pengembangan dunia usaha
Pada tahun yang sama, Seattle-Surabaya Sister City Association (SSSCA) dibentuk untuk memfasilitasi pertukaran kerjasama antara kedua kota.
2. Kota Busan, Korea Selatan.
MoU sister city antara Kota Busan dengan Kota Surabaya ditandatangani dan diresmikan pada 10 November 1994. Pada Maret 2019 lalu, walikota Tri Rismaharini pernah menerima kunjungan dari Wali Kota Busan Korea Selatan, Oh Keo-don dalam rangka perayaan 25 tahun kerjasama sister city antara Kota Surabaya dengan Busan.
Pertemuan ini dinilai sangat istimewa, karena Oh Keo-don baru terpilih menjadi Wali Kota Busan pada akhir tahun lalu.
Dalam sambutannya, Wali Kota Risma mengatakan hasil dari kerjasama yang dimulai sejak tahun 1994 hingga sekarang itu, tidak hanya dirasakan pemerintah. Namun, warga Surabaya termasuk anak-anak sudah mengetahui bagaimana Kota Busan.
Sementara itu, Wali Kota Busan Oh Keo-don turut mengungkapkan, Kota Busan memang menjalin kerjasama (sister city) dengan 40 kota lebih. Namun menurutnya, kerjasama antara Surabaya dengan Busan dinilai yang paling erat.
Apalagi, sejak kepemimpinan Wali Kota Risma, hubungan persaudaraan dua kota itu semakin lekat. “Saya pertama kali datang ke sini (Surabaya), setelah tujuh tahun yang lalu dan ini penyambutan yang luar biasa,” katanya yang dikutip dari website resmi Pemerintah Kota Surabaya.
3. Kota Kōchi, Jepang.
MoU sister city antara Kota Kōchi dengan Kota Surabaya ditandatangani dan diresmikan pada 17 April 1997. Tari Yosaoi merupakan budaya dari Kōchi yang paling dikenal di Surabaya dimana tarian tersebut menjadi sajian utama dari agenda Surabaya Cross Culture yang digelar tiap tahun.
Menurut Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, semangat dan budaya bekerja di Kōchi, Jepang bisa diadopsi di Kota Surabaya.
“Selain pendidikan, budaya, ada banyak hal yang sudah kita lakukan dengan Kota Kōchi. Ada beberapa yang sudah diterapkan di Kota Surabaya, seperti pelayanan publik,” ujar Eri dalam acara 25 tahun kerjasama sister city Surabaya-Kōchi yang turut dihadiri Wali Kota Kōchi, Seiya Okazaki beserta rombongan delegasi dan dikutip dari website resmi Pemerintah Kota Surabaya.
“Tak hanya itu, ada juga pengusaha dari Kōchi juga akan membuka (usahanya) di Kota Surabaya, yaitu makanan khas Jepang, ketika itu sudah buka di Surabaya maka akan meningkatkan PAD yang masuk,” tambahnya.
4. Kota Guangzhou, Tiongkok.
Kota Guangzhou menjadi kota pertama di negara RRT yang menjalin kerjasama sister city dengan Kota Surabaya. MoU sister city antar dua kota ini ditandatangani dan diresmikan pada 21 Desember 2005.
5. Kota Xiamen, Tiongkok.
Menyusul Kota Guangzhou, satu tahun kemudian kota kedua di negara RRT yang menandatangani dan meresmikan MoU sister city Kota Surabaya adalah Kota Xiamen, tepatnya pada 23 Juni 2006.
Dalam acara penyambutan kedatangan Konsul Jenderal Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Surabaya Mr. Xu Yong pada Senin (10/4), Wali Kota Eri berharap sister city terus diperkuat dan dimasifkan, sehingga dampaknya kepada kedua kota terlihat nyata.
“Jadi, saya berharap tidak hanya sekadar tandatangan sister city saja, tapi harus ada dampak yang nyata bagi kedua belah pihak,” tegas Wali Kota Eri yang dikutip dari website resmi Pemerintah Kota Surabaya.
Menurutnya, selama ini Surabaya memang sudah menjalin sister city dengan Xiamen dan Guangzhou. Salah satu bentuknya dengan ada pertukaran pelajar, pegawai negeri pemkot, ekonomi, budaya dan transportasi. Namun, kerjasama itu harus lebih diperkuat dan dampaknya harus terlihat dan dapat dirasakan oleh Surabaya dan kota sister city.
“Misalnya produk UMKM Surabaya bisa dipamerkan dan dijual di sana dan begitu juga sebaliknya. Jadi, di sini kita membawa misi UMKM internasional juga, karena itu adalah salah satu program pemkot saat ini, bagaimana produk UMKM Surabaya bisa internasional. Sebelumnya Singapura sudah menyediakan tempat khusus untuk UMKM kita dan itu gratis, sehingga dampak sister city ini bisa langsung dirasakan oleh warga Surabaya,” tegasnya yang dikutip dari website resmi Pemerintah Kota Surabaya.
6. Kota Kitakyushu, Jepang.
MoU sister cityantara Kota Kitakyushu dengan KotaSurabaya ditandatangani dan diresmikan pada 12 November 2012. Kota Kitakyushu merupakan kota kedua di Jepang yang menjadi sister cityKota Surabaya.
Dilansir dari website resmi Sekretariat Daerah Kota Surabaya, bulan Desember 2022 lalu Pemerintah Kota Surabaya pernah menerima kunjungan mitra kerja sama sister city dari Kota Kitakyushu, Jepang yang diwakili oleh Obayashi Kazuhiro, selaku Manager Divisi Strategi Lingkungan Internasional, Dinas Lingkungan Hidup Kitakyushu bersama dengan Hamamoto Ryuta selaku Asisten Manager.
Dalam kunjungan tersebut, delegasi Kitakyushu bertemu dengan tim lokakarya (workshop) pengelolaan lingkungan yang sudah berjalan sejak September 2022.
Kunjungan lapangan dilakukan ke lokasi-lokasi yang menggambarkan permasalahan pengelolaan sampah di Kota Surabaya dalam kaitan lokakarya yang sedang berlangsung, yakni: Pasar Keputran (sampah organik pasar), Pasar Sememi (fasilitas bank sampah hasil kerjasama baru dengan Rekosistem), RS BDH (limbah medis), TPA Benowo (pengolahan sampah akhir), TPS Kaliwaron (Bulky waste), Super Depo Sutorejo (Residu sampah TPS3R) dan Rumah Kompos Wonorejo (sampah organik pasar).
7. Kota Liverpool, Inggris.
MoU sister cityantara Kota Liverpool dengan KotaSurabaya ditandatangani dan diresmikan pada 19 Maret 2018. Setelah kedatangan Walikota Surabaya di Liverpool, Inggris pada 2017 silam, delegasi Liverpool akhirny berkunjung ke Surabaya sebagai tindak lanjut dari penandatanganan Leter of Intent Kerjasama Sister CitySurabaya-Liverpool.
Delegasi dari Liverpool dipimpin oleh Walikota Liverpool, Mr. Joe Anderson, tiba di Surabaya pada 18 Maret 2018 dan disambut oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan dan Kepala Bagian Administrasi Kerjasama dalam acara Welcoming Dinner yang dilaksanakan di Hotel Ciputra.
MoU antar dua kota dua negara tersebut mencakup bidang kerjasama yang meliputi pengembangan ekonomi kreatif, manajemen pelabuhan, pengembangan kota pintar (smart city), dan pengembangan kapasistas sumber daya manusia.
8. Kota Gaziantep, Turki.
MoU sister cityantara Kota Gaziantep dengan KotaSurabaya ditandatangani dan diresmikan pada 27 April 2021. Kerjasama antara kedua kota berfokus pada promosi budaya dan pariwisata, pengembangan ekonomi kreatif dan pengembangan kapasitas sumber daya manusia.
Sumber : Jawapos.com