Menyimpan daging kurban dengan cara yang tidak tepat dapat membuat daging cepat bau, daging menjadi tidak segar, hingga mengubah cita rasa daging saat dimasak. Untuk diketahui, daging yang tidak segar merupakan tanda sedang mengalami proses pembusukan.
Apabila dikonsumsi, efeknya bisa membahayakan kesehatan, seperti keracunan makanan. Untuk mengantisipasi masalah kesehatan akibat cara penyimpanan yang kurang tepat, simak beberapa cara menyimpan daging kurban di kulkas agar tahan lama lewat artikel berikut.

Tertarik baca berita lainya,kunjungi kami di googlenews 

Dikutip dari Medical News Today , proses pembekuan di dalam kulkas dapat menjaga nilai gizi dan nutrisi yang terkandung dalam daging kurban agar tidak cepat rusak.
Sebab, penyimpanan dengan cara ini dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), pertumbuhan bakteri bisa terhambat jika daging kurban disimpan dalam freezer pada suhu 0 derajat Fahrenheit (minus 18 derajat Celsius) atau lebih dingin.
Suhu yang lebih hangat dari itu atau suhu ruang dapat meningkatkan kemungkinan pertumbuhan bakteri dan mengoksidasi sejumlah senyawa pada daging. Sementara suhu di kulkas di luar freezer, yang berkisar antara 1,7- 3,3 derajat Celsius, juga belum cukup dingin untuk mencegah makanan membusuk dalam jangka waktu yang lama.
Tapi, penyimpanan daging kurban di freezer pun tak boleh asal-asalan. Simak beberapa tips menyimpan daging kurban di kulkas berikut ini.
Cara menyimpan daging di kulkas agar tahan lama
Daging kurban yang disimpan secara asal-asalan di freezer kulkas justru dapat membuat daging menjadi lebih cepat busuk. Oleh karena itu untuk menjaga kualitas daging, proses sebelum penyimpanan juga perlu diperhatikan.
Berikut beberapa tips menyimpan daging kurban agar awet disimpan di freezer kulkas:
1. Pisahkan daging kurban yang kotor dan bersih 
    Daging kurban yang kotor sebaiknya dipisahkan dari yang bersih. Setelah itu, bersihkan bagian yang kotor dan segera masak sebelum rusak. Sedangkan sisa daging yang masih bersih, disimpan ke dalam kulkas.
2. Daging kurban bersih jangan dicuci, langsung simpan Hindari mencuci daging kurban dengan air. Karena, air dapat menyerap ke serat-serat daging, sehingga menurunkan kualitas daging.
Selain itu, mencuci daging kurban dengan air juga berpotensi menimbulkan bau tidak sedap dan membuat bakteri mencemari saluran pembuangan. Daging kurban yang dibagikan biasanya sudah dalam kondisi bersih. Hindari mencuci daging ini. Tapi, segera siapkan untuk disimpan ke kulkas.
3. Jangan menyimpan daging utuh ke dalam freezer, siapkan per sajian memotong daging sebelum disimpan di freezer berguna agar saat proses thawing (pencairan) lebih mudah. Cara memotong daging kurban bisa dilakukan dengan memotong kecil-kecil, masukkan plastik bening (ukuran setengah atau satu kilogram), disimpan dalam wadah atau kontainer plastik.
4. Minimalkan jumlah udara di wadah daging
Semakin sedikit oksigen dalam plastik atau wadah penyimpanan, semakin terbatas kesempatan hidup mikroba pembusuk. Jika ingin menggunakan wadah, pastikan Anda memilih yang tempat penyimpanan dengan label food grade sehingga tidak mengontaminasi daging.
5. Hindari langsung memasukan daging ke dalam freezer Salah satu kesalahan yang mungkin tidak sengaja dilakukan adalah langsung memasukkan daging ke freezer. Jika mendadak dibekukan, daging bisa mengkeret dan alot. Diamkan dulu di dalam kulkas 12 hingga 24 jam sebelum daging kurban dipindah ke dalam freezer.
dikutip dari kompas.com
Artikulli paraprakTernyata Timnas Indonesia Bukan Negara Terendah yang Lolos ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
Artikulli tjetërMajukan RK pada Pilkada Jakarta Usai Anies-Ahok Muncul,Golkar di Ambang Dilema

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini