Gunung Merapi mengalami erupsi pada siang ini, Sabtu (11/3/2023). BNPB meminta agar masyarakat tidak melakukan aktivitas di kawasan berpotensi bahaya.

Warta21.com – Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) erupsi. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan ada luncuran awan panas dari Gunung Merapi pada siang ini.
“Terjadi awan panas guguran di Merapi tanggal 11 Maret 2023 pukul 12.12 WIB

BPPTKG menjelaskan arah luncuran awan panas itu ke Kali Bebeng atau Krasak. Hingga saat ini BPPTKG belum memastikan berapa jarak luncuran awan panas tersebut.

“Ke arah Kali Bebeng/Krasak. Saat ini erupsi masih berlangsung,” ujarBPPTKG.

BPPTKG juga mengimbau masyarakat untuk menjauhi zona bahaya Merapi.

‘Masyarakat diimbau untuk menjauhi daerah bahaya jarak 7 kilometer dari puncak Gunung Merapi di alur Kali Bebeng dan Krasak,” pungkas keterangan BPPTKG.

Sumber : detik.com

Baca Juga : Dibangun di Abad ke-18, Ada Delapan Viaduk yang Masih Aktif di Surabaya

Silahkan berkomentar
Artikulli paraprakSemakin Canggih, Naik Kereta di Surabaya Cukup Scan Wajah
Artikulli tjetërDibangun di Abad ke-18, Ada Delapan Viaduk yang Masih Aktif di Surabaya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini