Warta21.com – Belakangan, netizen dibuat cemas berkat unggahan seorang tenaga kesehatan. Melalui akun TikTok, ia curhat tentang pengalamannya memasang kateter urine pada seorang pasien laki-laki.

Unggahannya ini dinilai tidak pantas dan menjurus pada pelecehan. Ia menuliskan, “Ketika aku harus masang kateter urin/DC untuk pasien cowok. Mana udah cakep, seumuran lagi.”

Apa sebenarnya kateter?

Menurut Agus Rizal, ahli urologi di RSCM, penggunaan kateter ditujukan pada pasien yang tidak bisa berkemih atau buang air kecil secara spontan.

Menurut Agus Rizal, ahli urologi di RSCM, penggunaan kateter ditujukan pada pasien yang tidak bisa berkemih atau buang air kecil secara spontan.

“Misalnya ada gangguan prostat, pasien dengan penurunan kesadaran,” dikutip dari CNNIndonesia.com, Jumat (3/6).

Pengertian Kateter Urine Lengkap dengan Jenis hingga Efek Samping

Tak cuma pada pasien pria, kateter juga bisa digunakan untuk pasien perempuan.

Seperti dikutip dari berbagai sumber, biasanya kateter urine digunakan pasien dalam proses persalinan dan operasi caesar.

Sebuah selang kecil tipis akan dimasukkan ke dalam saluran kencing. Selang pun terhubung dengan kantung untuk menampung urine.

“Saat menggunakan kateter, hal yang perlu diperhatikan adalah kebersihan atau higiene kateter, produksi urine dalam kateter,” imbuh Agus.

Kateter memang harus rutin dicek dan diganti. Namun, Agus mengatakan penggantian kateter akan tergantung dari bahan kateternya. Kateter yang terbuat dari silikon bisa bertahan sampai empat minggu.

Untuk mengganti kateter, pasien bisa berkunjung ke dokter atau cukup di rumah dibantu caregiver.

“Tergantung kasusnya. Hal ini perlu didiskusikan bersama dengan dokter yang bertanggung jawab mengenai penggunaan kateter urine,” kata dia.

Silahkan berkomentar
Artikulli paraprakBoston Celtics Bertemu Golden State Warriors di Final NBA!
Artikulli tjetërPolisi Bantah Terkait Persekusi Jurnalis di Makam Botoputih,

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini