Warta21.com – Viral di media sosial suatu video diprediksi Pimpinan Majelis Hakim Majelis hukum Negara( PN) Jakarta Selatan Wahyu Iman Santoso curhat terpaut permasalahan yang menjerat Eks Kadiv Propam Ferdy Sambo. Mahkamah Agung( MA) merendahkan regu buat mengecek hakim tersebut.
Buat dikenal, Hakim Wahyu Iman itu ialah hakim pimpinan dalam masalah pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat yang dicoba oleh Ferdy Sambo. Dalam video itu, seorang diprediksi Wahyu nampak menggunakan pakaian batik serta celana abu- abu.
Ia tengah duduk di kursi sembari menerima telepon. diprediksi Wahyu melanjutkan dialog dengan seseorang perempuan di depannya. Tetapi, tidak dikenal wujud perempuan itu.
Dalam video itu Wahyu berkata tidak perlu pengakuan dari Ferdy Sambo.
” Bukan, perkaranya ia tidak masuk ide banget ia nembak gunakan pistol Yosua. Tetapi enggak apa- apa, sah- sah saja. Aku enggak hendak pressure ia wajib ngaku, aku enggak perlu pengakuan,” kata laki- laki yang diprediksi Hakim Wahyu.
” Aku enggak perlu pengakuan. Kita dapat memperhitungkan sendiri. Silakan saja aku bilang ingin buat seperti begitu. Kemarin tuh sesungguhnya mulut aku telah gatel, tetapi aku diemin saja,” kata laki- laki itu.
MA Turun Tangan
Jubir MA Andi Samsan berkata grupnya hendak menyelidiki kebenaran video tersebut. Grupnya pula hendak merendahkan regu buat mengecek laki- laki diprediksi hakim itu.
” MA hendak mengecek serta mempelajari kabar di medsos buat membenarkan kebenarannya mengingat hakim yang bersangkutan lagi menanggulangi masalah yang menarik atensi. Hingga MA menyikapi hendak merendahkan regu buat mengecek hakim tersebut,” ucapnya.
Walaupun begitu, Andi berkata grupnya senantiasa melindungi independensi hakim dalam menanggulangi tiap masalah.” Tetapi MA senantiasa melindungi independensi hakim dalam menanggulangi masalah,” ucapnya.
