Warta21.com – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menerima kunjungan tokoh Madura Surabaya Mat Mochtar di ruang kerjanya, Sabtu (17/6). Mat Mochtar ingin bersilaturahmi sekaligus mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Eri Cahyadi.
Mat Mochtar mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Eri Cahyadi karena telah memperhatikan warga, terutama di kawasan Surabaya utara. Mat Mochtar mengaku bersyukur, di kawasan tersebut telah teraliri air PDAM.
Menurut dia, Eri Cahyadi adalah wali kota yang peduli kepada warganya. Tak hanya soal PDAM, Mochtar juga mengacungi jempol atas kerja keras Wali Kota Eri Cahyadi dalam mengatasi banjir kawasan Surabaya utara. Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya membangun saluran di kawasan tersebut.
”Sekian puluh tahun Surabaya utara banjir, sekarang dibangun. Saya berterima kasih kepada Pak Wali, semoga bisa terus seperti ini dan betul-betul amanah untuk seluruh rakyat Surabaya tanpa pilih kasih dan bisa dicontoh oleh pimpinan daerah lain,” terang Mat Mochtar.
Sementara itu, Ketua LPMK Kelurahan Bulak Sugeng Riyanto mengatakan, warga tidak ada yang mengalami keluhan soal air PDAM. Jika ada keluhan, bisa dipastikan warga akan segera melaporkan keluhan untuk ditindaklanjuti.
”Jarang ada keluhan itu dari warga, kecuali ketika ada proyek atau ada yang terganggu akibat pengerjaan pipa itu sudah biasa, pasti ada keluhan dari warga. Pasti saya akan tindak lanjuti itu dikonfirmasikan kepada kontraktor yang bersangkutan,” kata Sugeng.
Begitu dengan soal penanganan banjir dan pembangunan box culvert untuk penanganan banjir di kawasan Kelurahan Bulak. Penanganan banjir di kawasan Bulak sudah diusulkan melalui musyawarah perencanaan pembangunan (Musrembang) tingkat kota.
”Bahkan usul-usul yang sifatnya urgent juga kami usulkan ke dinas-dinas terkait untuk segera mendapat perhatian ekstra. Untuk saat ini juga sudah ada beberapa pengerjaan yang berjalan di Jalan Bogorami, dan saya juga sering memonitor di sana,” terang Sugeng.
Ketua LPMK Kelurahan Kedung Cowek Samiadi Santoso juga mengungkapkan hal yang sama. Air PDAM di kawasan Kelurahan Kedung Cowek relatif lancar mulai dari pagi, siang, hingga malam hari. Sebelumnya, sempat ada air PDAM warga yang tidak keluar ketika siang hari. Namun, saat ini sudah tidak ada lagi warga yang mengeluhkan air kurang lancar. ”Insya Allah sekarang sudah lancar lagi,” ungkap Samiadi.
Dia menambahkan, sebelum dan sesudah ada sudetan dan box culvert di kawasan Kelurahan Kedung Cowek saat ini sangat berbeda jauh. Sebelumnya ketika hujan bisa terjadi banjir setinggi 50 sentimeter lebih, kini air lebih cepat surut meskipun curah hujan tinggi.
”Tapi sekarang sudah berkurang kan ada sudetan yang dialirkan ke sawah sekitar situ. Nanti kalau sudah selesai pengerjaannya sampai tembus ke Jalan Nambangan, insya Allah nggak akan ada genangan lagi,” papar Samiadi Santoso.
Sumber : jawapos.com
Baca Juga : RPH Surabaya Prediksi Penjualan dan Jasa Potong Hewan Kurban Naik 10 Persen Tahun Ini