Surabaya, Warta21.com – Wakil Wali Kota Surabaya Armuji turun langsung dan menandai sendiri titik-titik jalan berlubang di Surabaya.
Dia juga mengajak warga dan pengguna jalan agar melapor setiap ada jalan berlubang ke command center 112.
“Apabila warga masyarakat menemui titik jalan berlubang dan dirasa membahayakan keselamatan pengguna jalan, silakan dilaporkan melalui aplikasi wargaku. Pemkot akan segera menindaklanjuti,” kata Wawali Cak Ji, Minggu (26/2/2023).
Saat musim hujan begini, potensi jalan rusak tinggi.
Apalagi intensitas hujan yang meningkat dalam dua minggu terakhir menyebabkan kerusakan di sejumlah ruas jalan. Titik lubang muncul akibat genangan air.
Sejumlah ruas jalan mulai berlubang. Di antaranya ada di jalan HR Muhammad.
Melihat kondisi jalan yang berlubang, Wawali Cak Ji turun langsung.
Bersama stafnya, dia menandai sendiri titik lubang agar tidak membahayakan.
Wawali Cak Ji meminta Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) untuk segera memperbaiki atau menambal jalan berlubang di setiap ruas jalan Surabaya.
Pemkot berkomitmen untuk memberi layanan infrastruktur jalan yang nyaman.
“Begitu ada jalan berlubang silakan warga lapor. Petugas juga akan membantu setiap potensi ruas jalan rusak saat musim hujan. Selanjutnya akan dilakukan overlay,” tandas Cak Ji.
Pemerintah Kota Surabaya sudah mengantisipasi jalan rusak dengan menyiapkan satgas pemeliharaan jalan.
Apabila ditemui jalan berlubang dan tidak akan segera diperbaiki dalam waktu cepat.
Tahun ini, pengaspalan jalan di Surabaya lebih meningkat dibandingkan tahun lalu.
Hal itu karena ada beberapa jalan yang lama tak diaspal tapi terus dilewati kendaraan dengan beban berat serta terpapar hujan.
Wawali yang dua periode menjabat ketua DPRD ini telah memberi porsi anggaran untuk perawatan jalan. Anggarannya mencapai Rp 30 miliar.
Selain perbaikan, anggaran juga untuk peningkatan ruas jalan di seluruh wilayah Surabaya.
Wawali Cak Ji mengimbau para pengguna jalan untuk berhati-hati dan menurunkan kecepatan saat hujan turun.
Kalau hujan deras jarak pandang terganggu dan untuk menghindari terjadi kecelakaan bagi pengguna jalan.
Sumber : tribunnews.com
