Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengajak ormas besar di Indonesia, yakni Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah di Surabaya untuk bersama-sama membentuk Kampung Madani. (Diskominfo Surabaya/Antara)

Warta21.com – Sekitar 38 ribu pegawai di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memadati halaman Taman Surya, Rabu (3/5). Mereka antusias mengikuti acara halalbihalal bersama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya Rini Indriyani.

Hadir juga Wakil Wali Kota Surabaya Armuji, Sekretaris Daerah (Sekda) serta para asisten, dan para kepala perangkat daerah (PD). Ribuan pegawai tersebut datang secara bergantian dari berbagai instansi perangkat daerah. Mulai dari badan, dinas, bagian, kecamatan, kelurahan, Puskesmas, hingga para guru SD dan SMP negeri di Kota Surabaya.

Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan, halalbihalal offline itu sudah direncanakan sejak beberapa hari lalu. Tepatnya, ketika pelaksanaan halalbihalal secara virtual pada Kamis (27/4).

”Halalbihalal (offline) ini kita rencanakan saat virtual, terus saya sampaikan ayo makan bareng di Balai Kota Surabaya. Ternyata yang datang luar biasa,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.

Meski kawasan Balai Kota Surabaya sempat diguyur hujan lebat, hal itu tak menyurutkan antusias pegawai untuk datang mengikuti halalbihalal. Puluhan ribu pegawai itu, rela antre untuk bergantian salaman bareng wali kota.

Melihat antusiasme para pegawai itu, Wali Kota Eri yakin, hubungan kekeluargaan di lingkup Pemkot Surabaya akan semakin kuat. ”Membangun Kota Surabaya ini ikhtiarnya juga akan bisa diridhoi Allah SWT,” ungkap Eri.

Pemkot Surabaya juga menyediakan beragam kuliner dari pelaku UMKM. Setidaknya ada sekitar 71 pedagang kuliner dihadirkan. Mulai dari gado-gado, rawon, soto ayam, lontong balap, pecel, bubur ayam, nasi goreng, hingga tahu campur.

Pejabat hingga petugas keamanan dan kebersihan makan bareng di sana. Beragam kuliner tersebut sengaja disiapkan gratis bagi para pegawai yang hadir mengikuti silaturahmi di halaman Balai Kota Surabaya.

Wali Kota Eri berharap, dengan silaturahmi seluruh pegawai di lingkup Pemkot Surabaya bekerja dengan hati. Telah cukup mengajarkan dengan keras dan pikiran kepada para aparatur sipil negara (ASN).

”Sekarang waktunya menggabungkan semua yang sudah dilakukan dengan hati. Jadi seperti yang saya selalu katakan, ojok di kantor ae, ayo mudun nang lapangan (Jangan di kantor saja, ayo turun ke lapangan). (Seperti petugas) kesehatan yang biasanya meminta data terkait stunting, ayo turun ke RW,” ucap Eri.

Sumber : jawapos.com

Baca Juga : Tren Korban Kecelakaan di Surabaya Bergeser, dari Anak Muda ke Usia Dewasa

Silahkan berkomentar
Artikulli paraprakTren Korban Kecelakaan di Surabaya Bergeser, dari Anak Muda ke Usia Dewasa
Artikulli tjetërPersebaya Buka Suara Soal Isu Andik Vermansah Bakal “Pulang” ke Surabaya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini