Pertemuan Jokowi dan Prabowo di Istana. (Foto: Biro Pers Setpres).

Warta21.com- Ketua DPP PDIP, Said Abdullah menyoroti pernyataan mengejutkan dari Joko Widodo alias Jokowi yang menyebut jatah presiden selanjutnya adalah Prabowo Subianto.

Menurutnya hal tersebut wajar saja mengingat jabatan yang diemban kedua tokoh tersebut dalam pemerintahan.

Namun dirinya ragu kalau orang nomor satu di tanah air tersebut akan melakukan hal yang sama untuk kader dari PDI Perjuangan.

Menurutnya, Jokowi akan bermain aman dalam memberikan dukungan terhadap calon presiden yang berasal dari partai wong cilik ini.

“Saya pikir kalau mas Ganjar bahwa presiden akan hati-hati karena pak Ganjar kader PDIP,” kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/11/2022).

Pasalnya, kata Said, Jokowi notabene merupakan kader PDIP. Untuk itu, Jokowi dirasa tidak akan mendahului memberikan dukungan sebelum ada titah Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputeri.

“Pak presiden juga kader PDIP, sesama kader biasanya di kami tidak saling mendahului, nunggu titah ibu ketum,” tuturnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) terang-terangan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk mendukungnya menjadi capres pada Pilpres 2024 mendatang.

Jokowi menyatakan hal tersebut saat Perayaan HUT ke-8 Partai Perindo pada Senin (7/11/2022). Dalam kesempatan tersebut, Jokowi secara frontal mengemukakan, jika Prabowo akan mendapatkan pengalaman yang sama seperti dirinya.

“Kelihatannya setelah ini, jatahnya Pak Prabowo,” kata Jokowi, setelah Prabowo yang hadir dalam agenda tersebut berdiri merespon perkataan Jokowi dengan memberikan hormat.

Jokowi sendiri pun tidak membantah jika perkataannya itu merupakan sinyal kuat bentuk dukungannya kepada Menteri Pertahanan (menhan) tersebut.

“Ya, diartikan sinyal, ya, boleh. Tapi kan saya ngomongnya juga… nggak apa-apa lah,” katanya.

Baca Juga: Berikut Daftar Kepala Negara Yang Akan Hadiri KTT G20 Bali

sumber: beberapa sumber.

Silahkan berkomentar
Artikulli paraprakBerikut Daftar Kepala Negara Yang Akan Hadiri KTT G20 Bali
Artikulli tjetërCOVID-19 Meningkat, Wamenkes Menilai Kembalikan Kebijakan WFH!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini