Waspadai mata malas (Foto: Annissa Widya Davita/detikHealth)

Warta21.com – Bagi sebagian orang, kacamata menjadi benda yang tidak dapat terpisahkan dalam hidup mereka. Meskipun begitu, benda ini kerap kali menjadi penghambat dalam melakukan aktivitas karena menyebabkan kebergantungan para penggunanya. Kerepotan yang ditimbulkan karena menggunakan kacamata menjadi alasan beberapa orang untuk tidak menggunakannya. Padahal, hal ini justru dapat meningkatkan masalah pada kesehatan mata.

“Kacamata atau contact lens yang tidak rutin digunakan justru akan memperparah mata minus, karena matanya dipaksa untuk melihat. Akibatnya, bisa menimbulkan sakit kepala dan pusing,” ujar dokter spesialis mata, dr Mirella Afiffudin, MKes, SpM, Minggu (5/3/2023).

Bahkan, enggan menggunakan kacamata dalam jangka waktu yang lama bisa menimbulkan kondisi mata malas. Ini merupakan kondisi berkurangnya pengelihatan pada satu, atau dua mata, yang disebabkan oleh perkembangan pengelihatan yang tidak normal di masa pertumbuhan.

“Di anak-anak, kalau tidak menggunakan kacamata maka bisa menyebabkan mata malas. Ini adalah kondisi mata seseorang yang sarafnya tidak maksimal untuk melihat. Kalau dua tahun tidak menggunakan kacamata maka bisa berdampak pada minus yang lebih parah,” lanjutnya.

Mata malas, atau amblyopia, umumnya berkembang sejak anak lahir hingga usia 7 tahun. Kondisi ini adalah penyebab utama penurunan pengelihatan pada anak-anak.

Untuk anak-anak dengan mata juling (strabismus) atau mata malas (amblyopia), menggunakan kacamata dapat membantu meluruskan mata atau memperbaiki pengelihatan. Tidak memakai kacamata justru dapat menyebabkan perubahan mata atau mata malas menjadi permanen.

Maka dari itu, dokter menganjurkan untuk rutin menggunakan kacamata dalam keseharian. Disamping itu, penting pula untuk menjalankan pola hidup sehat supaya tidak memperparah gangguan mata.

Pola hidup yang dimaksud adalah dengan menghindari membaca terlalu dekat, terlalu banyak menatap gadget, dan rutin melakukan olahraga. Dengan menjalani pola hidup seperti ini maka akan membantu mengurangi risiko gangguan mata yang lebih parah.

sumber : detik.com

Baca Juga : Deteksi Dini Penyakit Leptospirosis di Wilayah Sawah Pulo Surabaya

Silahkan berkomentar
Artikulli paraprakMulai 20 Maret, Minimal Transfer Antar-rekening BCA Jadi Rp 1
Artikulli tjetërHasil Liga Inggris – Liverpool Bantai Manchester United 7-0, Mo Salah Ukir Sejarah Fantastis

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini